Keluarga PKS : Walau TPS Kami Dipecah, Alhamdulillah PKS Menang Semuanya


Dari bincang – bincang dengan kader – kader PKS kecamatan Pancoran, diketahui kebanyakan dari mereka dibedakan TPS – TPS nya untuk satu keluarga. Tidak sedikit kader yang berada dalam satu keluarga, antara anggota keluarga ditempatkan pada  TPS yang berbeda - beda.

Hal ini merupakan kejadian baru, kejadian pemisahan pemilih keluarga PKS ini hanya terjadi pada pemilu 2014 ini saja, padahal pada pemilu 2009 dan pilkada 2012 lokasinya TPSnya masih satu. Ketika kejadian ini ditanyakan ke kader – kader PKS yang lain, koq ternyata modusnya sama. “Apa tujuan dan  maksud mereka ya?” tanya beberapa kader PKS. “Engga tau ni, masih tinggal serumah tapi TPS nya di pisah-pisah,” ujar kader PKS yang lain.

Ada kader yang ditempatkan di TPS yang berbeda dari pemilu dan pilkada sebelumnya, dan lokasinya lebih jauh, sementara anak dan istrinya di TPS yang lain. Di TPS sebelumnya, suara PKS selalu jadi nomor satu, di pemilu 2014 ini KPPS memindahkannya di TPS yang PKS belum pernah menang sama sekali.  Tetapi semuanya memang “under Allah scenario” ada hikmah di balik kejadian itu semua. Ketika akhir perhitungan suara, Alhamdulillah ternyata suara PKS di kedua TPS tersebut menang menyalip suara – suara partai lainnya. “Walau TPS Kami dipecah,  Alhamdulillah PKS menang di semuanya” ujar seorang kader PKS yang dipisah TPS nya dengan keluarganya.

Boleh jadi kita membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kita menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Tuhan mengetahui, sedang kita tidak mengetahui. Tuhan selalu punya rencana yang lebih indah untuk kita, hambaNYA.