PKS Gemar Bantu Korban Banjir, tapi Ngaji & Maulidan Tetap Jalan
Bukan rahasia lagi jika Partai Keadilan Sejahtera, PKS gemar membantu
korban bencana alam seperti halnya banjir. Namun kader – kader PKS sadar bahwa
ia juga adalah Partai Islam yang harus ikut mensyiarkan syariatnya dan tradisinya.
Oleh karenanya saat sibuk melayani korban banjir, kader – kader dan simpatisan PKS tetap tidak lupa
untuk mengaji dan maulidan. Rasulullah adalah idola dan panutan mereka.
Adalah kader – kader PKS dan simpatisannya di RW06 Durentiga, minggu (19/1) pagi mengadakan maulid Nabi Muhammad SAW dengan pembicara adalah Ustadz Igo Ilham. Beliau adalah da’i sekaligus aleg DPRD DKI Jakarta dari PKS. Ketua ranting PKS Durentiga, Santo mengatakan, “Kami pagi ini sementara ijin tidak ke posko banjir, pagi ini kami memilih ikut pengajian dan maulid nabi dahulu.” Lokasi maulidan kali ini adalah di Musholla At Taubah RW06 Durentiga.
Rasulullah mengajarkan kita untuk tidak semata-mata berfokus pada kesalehan personal.
Kesalehan sosial juga memiliki peran penting karena sama-sama cermin dari
keimanan. Iman yang kuat dan tulus akan dapat memproduksi perbuatan-perbuatan
yang baik. Karena dalam perilaku terpuji, baik saat memberi pertolongan dan
bantuan kepada sesama, tidak harus didasarkan pada prinsip perkawanan atau atas
dasar kenal dan tidak. Agama menganjurkan umat Islam punya kesadaran memberi
kepada siapa saja tanpa pandang bulu. Dalam rangka memotivasi seseorang agar
melakukan perbuatan baik, Rasulullah mengatakan bahwa perbuatan baik itu
bernilai sedekah kalau dilandasi hati yang tulus dan ikhlas, “Setiap
perbuatan baik adalah sedekah.” Menolong
korban musibah banjir itu sedekah, menolong tanpa memandang apa suku, agama, dan rasnya
tetapi ikhlas karena Allah SWT.
Di akhir tausiyahnya, Ustadz Igo Ilham mengajak para jamaah
untuk ikut mendoakan para korban banjir
dan korban bencana lain di Indonesia, agar dapat teguh mengatasi cobaan bencana
alam tersebut. Setelah selesai acara,
para jamaah maulid menyempatkan mencoba layanan kesehatan gratis yang diadakan
kader – kader PKS.