Jalan Kalibata Menuju Rumah Pak Menteri, Sudah Setahun Belum Juga Diperbaiki ?
Ada genangan air di Jalan
Kalibata Tengah, kelurahan Kalibata kecamatan Pancoran Jakarta Selatan yang
berjarak kurang dari 100 meter dari rumah Menteri Perdagangan Rachmat Gobel. Kondisi jalan rusak terjadi di Jalan Kalibata
Tengah tersebut ini sudah sekitar setahun. Air yang menggenangi jalan yang
merusak aspal berasal dari selokan yang mampet. Padahal Wagub DKI Jakarta sudah blusukan ke sini 4 bulan lalu, namun
tetap saja “engga ngefek”.
Jalan berlubang-lubang itu
menjadi tempat air menggenang. Di sisinya, tampak selokan yang ditutup
papan-papan beton cetak, ada yang diangkat penutupnya sehingga tampak permukaan
selokan yang menggenang, tidak mengalir. Air selokan itu hitam, tingginya rata
dengan permukaan. Di beberapa titik air selokannya merembes ke jalan. Ada onggokan sampah menumpuk di jalan sisi
atas selokan. Kondisi ini menimbulkan bau tidak enak yang menyengat.
Menurut Ketua RW 06 Kompleks POMAD Suharjo, kondisi ini sudah berlangsung setahun. "Kondisi ini sudah sekitar setahun. Waktu itu Wagub DKI sempat datang sekali, 4 bulan lalu. Warga sempat mengadu ke Dinas PU bagian urusan jalan dan saluran air. Wagub sudah datang, PU yang ngurusin jalan juga sudah datang bahkan sampai 4 kali survei," ujar Suharjo. Menurut informasi yang diterimanya dari Dinas PU, sekarang Dinas PU masih mencari kontraktor untuk membetulkan saluran air. Bila saluran air sudah benar, maka Dinas PU akan mengaspal jalan kembali.
Menurut Ketua RW 06 Kompleks POMAD Suharjo, kondisi ini sudah berlangsung setahun. "Kondisi ini sudah sekitar setahun. Waktu itu Wagub DKI sempat datang sekali, 4 bulan lalu. Warga sempat mengadu ke Dinas PU bagian urusan jalan dan saluran air. Wagub sudah datang, PU yang ngurusin jalan juga sudah datang bahkan sampai 4 kali survei," ujar Suharjo. Menurut informasi yang diterimanya dari Dinas PU, sekarang Dinas PU masih mencari kontraktor untuk membetulkan saluran air. Bila saluran air sudah benar, maka Dinas PU akan mengaspal jalan kembali.
Suharjo meminta Pemprov DKI segera
membetulkan saluran air dan jalan sebelum musim hujan. Bila tidak, maka saluran
yang mampet akan meluber, tak bisa menampung air, sehingga airnya bisa
membanjiri jalan-jalan sekitarnya, utamanya yang terletak lebih rendah dari
jalan. Suharjo yakin Pemprov DKI bisa bergerak cepat. Apalagi, jalur itu setiap
harinya dilewati Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel. "Kebetulan Pak
Rachmat Gobel rumahnya juga di dekat situ. Dan beliau juga tiap hari
lewat," tutur Suharjo yang mengatakan rumah Rachmat Gobel sekitar 500
meter dari jalan rusak itu. "Mungkin
dia (Pak Menteri) juga ngerasain, tapi nggak dikeluarin aja. Tiap hari kan pasti lewat situ," kata Ida,
warga RT 6 RW 7, yang rumahnya tidak jauh dari kediaman Menteri Perdagangan Rachmat
Gobel.
Sedangkan Hendri, warga yang
rumahnya persis di depan jalan rusak itu berharap Wagub DKI mau mendengar.
"Saya berharap, mudah-mudahan beliau mau mendengar aspirasi rakyatnya.
Rusaknya 4-8 bulan lalu," tuturnya. Sudah ada beberapa pengendara motor
yang jatuh, "Beberapa pengendara motor sudah sempat terpeleset tapi
untungnya tidak ada korban jiwa," jelas salah seorang warga lainnya.
Sumber :