PENGALAMAN PAK HIDAYAT MENJADI EKSEKUTIF : SAYA SUDAH DUA KALI JADI PRESIDEN, YANG BELUM PERNAH ADALAH JADI GUBERNUR
Pak Hidayat mengungkapkan hal ini di hadapan ratusan kader PKS sepancoran , “Kalau yang dimaksud pengalaman eksekutif itu adalah hanya pengalaman menjadi Gubernur, saya jawab iya, saya belum pernah menduduki jabatan Gubernur” ungkap Beliau. Tetapi apabila yang dimaksud eksekutif itu adalah kemampuan untuk mengekseskusi program dan tentang kepemimpinan maupun leadership maka beliau menjawab sambil tersenyum, “ Saya sudah dua kali jadi presiden, PK dan PKS, kemudian beliau juga menyatakan bahwa beliau pernah memimpin lembaga MPR dan saat ini beliau juga masih aktif menjabat sebagai ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP)”.
Sebagai presiden PKS, beliau suskes mengantarkan PKS di kancah perpolitikan nasional saat itu, di Jakarta PKS menjadi nomor wahid, dan di Jakarta pula beliau memperoleh suara yang tertinggi dibanding calon legislatif dari partai yang lain se Indonesia.
Sebagai ketua MPR, beliau juga sukses mengantarkan lembaga MPR memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK untuk laporan keuangannya.
Saat beliau menjadi Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP), bersama – sama dengan rekan – rekan di BKSAP lainnya, Alhamdulillah lobi beliau bisa menggolkan ketua parlemen Indonesia menjadi presiden Parlemen Islam Dunia.