Silaturahim Kader Dakwah se-Pancoran : Bekerja Maksimal untuk Mencapai Target Dakwah
Bertempat di Graha Pitaloka Durentiga (11/12), DPC PKS Pancoran melaksanakan Konsolidasi Kader dan struktur melalui acara temu kader dakwah se kecamatan pancoran. Hadir dalam acara tersebut para ketua unit pembinaan, struktur BPH DPC, para ketua bidang serta kader dakwah PKS se kecamatan Pancoran.
Acara diawali taujih oleh ketua DPC Furqoni Yudhistira, S.Si, MT yang mengajak para kader, "Kami sekarang mulai bekerja melaksanakan rumusan strategi dakwah yang sudah ditetapkan oleh para pengurus dakwah tingkat daerah maupun wilayah Jakarta," ujarnya.
"Saya yakin, setelah konsolidasi ini para kader PKS Pancoran yang bermukim di wilayah Pancoran akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai target – target dakwah tersebut," kata Furqoni Yudhistira. Selalu bekerja dengan menggunakan segala potensi yang ada, maka tidak mustahil kemenangan PKS di kecamatan Pancoran ini akan terwujud, isnyaAllah.
Setiap kader juga diingatkan tentang komitmen bahwa PKS tetaplah partai dakwah, sehingga semua program kerjanya adalah dalam bingkai dakwah. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan soliditas pengurus dan menguatkan kembali sumberdaya dakwah di setiap kelurahan, RW dan juga RT di seluruh wilayah kecamatan Pancoran. Harapannya DPC PKS pancoran ke depan dapat bekerja maksimal, mulai dari RT, RW, kelurahan hingga kecamatan. Setelah melalui tahapan konsolidasi seperti ini agenda ke depan selanjutnya adalah koordinasi, ekspansi, dan mobilisasi.
Setelah mendapat taujih dan arahan dari ketua DPC PKS Pancoran, para kader dakwah disuguhi rencana program – program kerja unggulan dari masing – masing bidang.
”Seluruh kader diharapkan mempunyai peran yang signifikan di tengah-tengah masyarakat, tidak mesti harus berperan di struktur DPC tetapi kader harus dapat bermanfaat bagi masyarakat dimana saja dan di lingkungan apapun,” himbau Zainul Arief, SE,MM, Ketua Kaderisasi DPC Pancoran.
Untuk memperkuat posisi PKS di kecamatan Pancoran, kader juga akan diminta membangun komunikasi dengan semua lapisan masyarakat. Simpatisan yang peduli pergerakan dakwah juga akan dikonsolidasikan.
Dari bidang sosial juga diungkapkan bahwa, ”Di lingkungan sosial DPC juga akan terus memperkuat relawan. Pemberdayaan jaringan-jaringan sosial politik juga akan tetap ditingkatkan” .
Dari bidang ekonomi juga digulirkan program jejaring pembiayaan amanah untuk membantu para kader khususnya kaum ibu dalam merintis usaha – usaha ekonomi rumahan yang potensial.
Dari sekum juga dinyatakan bahwa, “InsyaAllah di wilayah kita, pada akhir tahun 2011 ini popularitas Bang Sani akan naik mencapai 60 persen. Hal ini tentunya dengan melihat trend yang ada sejak survey akhir 2010 dilakukan dimana awalnya hanya 20-an persen angkanya, namun saat ini sudah semakin naik dan diperkirakan saat ini sudah mencapai angka 50-an persen.”
Di sela – sela acara, panitia kerap memberikan hadiah – hadiah bagi para kader yang hadir, diantaranya untuk yang paling awal hadir, yang paling aktif bertanya, yang paling rapi kelompoknya dan lain sebagainya. Panitia juga melaporkan bahwa total kader dakwah yang hadir pada pertemuan ini adalah 108 peserta. Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini akhirnya selesai tepat saat adzan ashar berkumandang, didahului dengan pembacaan doa oleh Ust. Muazzom kemudian semua peserta saling bersalaman dan bergerak menuju masjid untuk sholat berjamaah sebelum pulang ke rumah masing – masing.
Acara diawali taujih oleh ketua DPC Furqoni Yudhistira, S.Si, MT yang mengajak para kader, "Kami sekarang mulai bekerja melaksanakan rumusan strategi dakwah yang sudah ditetapkan oleh para pengurus dakwah tingkat daerah maupun wilayah Jakarta," ujarnya.
"Saya yakin, setelah konsolidasi ini para kader PKS Pancoran yang bermukim di wilayah Pancoran akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai target – target dakwah tersebut," kata Furqoni Yudhistira. Selalu bekerja dengan menggunakan segala potensi yang ada, maka tidak mustahil kemenangan PKS di kecamatan Pancoran ini akan terwujud, isnyaAllah.
Setiap kader juga diingatkan tentang komitmen bahwa PKS tetaplah partai dakwah, sehingga semua program kerjanya adalah dalam bingkai dakwah. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan soliditas pengurus dan menguatkan kembali sumberdaya dakwah di setiap kelurahan, RW dan juga RT di seluruh wilayah kecamatan Pancoran. Harapannya DPC PKS pancoran ke depan dapat bekerja maksimal, mulai dari RT, RW, kelurahan hingga kecamatan. Setelah melalui tahapan konsolidasi seperti ini agenda ke depan selanjutnya adalah koordinasi, ekspansi, dan mobilisasi.
Setelah mendapat taujih dan arahan dari ketua DPC PKS Pancoran, para kader dakwah disuguhi rencana program – program kerja unggulan dari masing – masing bidang.
”Seluruh kader diharapkan mempunyai peran yang signifikan di tengah-tengah masyarakat, tidak mesti harus berperan di struktur DPC tetapi kader harus dapat bermanfaat bagi masyarakat dimana saja dan di lingkungan apapun,” himbau Zainul Arief, SE,MM, Ketua Kaderisasi DPC Pancoran.
Untuk memperkuat posisi PKS di kecamatan Pancoran, kader juga akan diminta membangun komunikasi dengan semua lapisan masyarakat. Simpatisan yang peduli pergerakan dakwah juga akan dikonsolidasikan.
Dari bidang sosial juga diungkapkan bahwa, ”Di lingkungan sosial DPC juga akan terus memperkuat relawan. Pemberdayaan jaringan-jaringan sosial politik juga akan tetap ditingkatkan” .
Dari bidang ekonomi juga digulirkan program jejaring pembiayaan amanah untuk membantu para kader khususnya kaum ibu dalam merintis usaha – usaha ekonomi rumahan yang potensial.
Dari sekum juga dinyatakan bahwa, “InsyaAllah di wilayah kita, pada akhir tahun 2011 ini popularitas Bang Sani akan naik mencapai 60 persen. Hal ini tentunya dengan melihat trend yang ada sejak survey akhir 2010 dilakukan dimana awalnya hanya 20-an persen angkanya, namun saat ini sudah semakin naik dan diperkirakan saat ini sudah mencapai angka 50-an persen.”
Di sela – sela acara, panitia kerap memberikan hadiah – hadiah bagi para kader yang hadir, diantaranya untuk yang paling awal hadir, yang paling aktif bertanya, yang paling rapi kelompoknya dan lain sebagainya. Panitia juga melaporkan bahwa total kader dakwah yang hadir pada pertemuan ini adalah 108 peserta. Kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB ini akhirnya selesai tepat saat adzan ashar berkumandang, didahului dengan pembacaan doa oleh Ust. Muazzom kemudian semua peserta saling bersalaman dan bergerak menuju masjid untuk sholat berjamaah sebelum pulang ke rumah masing – masing.