Serunya Anak – Anak Kader DPC PKS Pancoran Bermain ‘Dolanan Tradisional’

Dikala banyak keluarga menghabiskan long weekend dengan berlibur ke tempat wisata luar kota atau luar negeri, anak-anak kader DPC PKS Pancoran justru menghabiskan waktunya dengan bermain dan mengenal berbagai macam permainan tradisional yang saat ini mulai ditinggalkan. Seperti permainan dampu bulan, lompat tali, galasin, kelereng, ular tangga dadu dengan karpet, dan lain-lain. Selain itu juga ada panahan yang menjadi bintang di acara ini.

Acara ini diadakan oleh seksi Tarbiyah Anak Kader (TAK) DPC PKS Pancoran pada hari Minggu (8/5) di lapangan tenis komplek perumahan DPR RI Kalibata, Jakarta, dihadiri sekitar seratus anak kader beserta keluarganya. Dimulai dengan senam penguin bersama, kemudian pementasan drama yang menceritakan tentang bahaya handphone dan serunya bermain bersama teman-teman dengan mengenalkan aneka permainan.

Tujuan dari acara ini adalah agar anak tidak hanya terkungkung oleh game-game dari gadget yang membuat mereka menjadi anti sosial dan sekaligus mengenalkan aneka permaian yang bisa menjadi ajang bersosialisasi bagi anak, “Semoga pesan  tentang bahaya hp ini bisa sampai kepada anak-anak dan anak-anak bisa bergembira dengan teman-teman mereka”, urai ketua TAK DPC Pancoran, Lia Nurmakiah.

Yang menjadi idola dari gelaran ini adalah penahan, dimana tidak hanya anak-anak saja yang tertarik untuk belajar memanah, tetapi para ayah dan bunda juga ikut antusias untuk melesatkan anak panah mencapai targetnya.

Selain suguhan aneka permainan, anak-anak juga belajar marketing dengan mengelar market day, dimana anak-anak  belajar untuk menjual berbagai produk makanan dan minuman yang halal dan sehat serta aneka ketrampilan. Sekaligus  mengajarkan anak untuk berinfaq dari keuntungan yang mereka dapatkan dari hasil penjualan mereka.

Waktu terus bergulir, tak terasa matahari sudah mulai meninggi, acara pun berakhir. Terlihat wajah-wajah gembira dari raut anak-anak setelah mereka puas bermain bersama teman-temannya. Raut bahagia juga tampak pada orang tua yang seperti bernostalgia ke masa kecil mereka. Anak-anak kita juga bisa merasakan kebahagian seperti masa kecil kita dulu. Masa kecil yang indah dan menyenangkan.