Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2013

Duo Kader PKS Mengabdikan Diri Melatih Guru - Guru PAUD

Gambar
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah salah satu upaya pembinaan anak balita yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani, agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Layanan pendidikan anak usia dini ini, biasanya berupa Kelompok Bermain. Proses pembelajaran yang tepat di PAUD akan memberikan dukungan yang tepat, sesuai dengan kebutuhan belajar anak. Kegiatan pembelajaran yang di susun secara baik akan menjadi jaminan separuh kegiatan yang berhasil. Menyusun kegiatan pembelajaran bagi anak usia dini memang merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi para pengajar PAUD. PAUD memerlukan kegiatan pembelajaran yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan anak. Karena itulah dalam kegiatan pembelajaran harus sarat dengan kegiatan-kegiatan main yang mampu menarik perhatian anak usia dini. Senin (28/10), Himpunan Guru PAUD se-Pancoran berkumpul di lokasi PAUD Insan Mulia kelurahan Pengadega

Bangsa ini Tidak Butuh Pemuda Galau

Gambar
Pemuda selalu menjadi pembawa perubahan dan pengibar panji risalah Bangsa ini. Semua pembaharu yang ada di dunia ini adalah seorang pemuda. Tidak mengherankan apabila yang banyak mengibarkan panji kemerdekaan, perubahan maupun pembaharuan adalah para pemuda. Mereka adalah pemuda yang   bersemangat dan tanpa kenal menyerah, itulah pemuda yang mengibarkan panji Bangsa ini sejak separuh abad yang lalu. Namun kini pelbagai rencana disusun untuk membelenggu para pemuda ini dalam bingkai hedonisme, materialisme, kebebasan serta sekulerisme.   Mereka benar – benar ingin di-Barat-kan, baik budaya maupun kebangsaannya, mereka ingin dijauhkan dari   Indonesia. Pemikiran, tingkah laku, kepercayaan, dan adat istiadat mereka, mengalami dengan apa yang disebut dengan westernisasi atau pem-Barat-an. Jadilah mereka hidup di tengah bangsanya dengan menyandang nama khas ke-Timur-an atau ke-Indonesia-an, tetapi akal dan hati mereka tidak mencerminkan sosok pribadi pemuda Indonesia. Itulah yang

Istri Bang Dayat Ceramah dari Kampung ke Kampung

Gambar
Hari Minggu (27/10) bertepatan dengan pelaksanaan lomba Lari Marathon Jakarta, PKS ranting Kelurahan Rawajati, Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan mengadakan acara Pengajian Gabungan bersama Kader dan simpatisan dari RW04 dan RW02 Rawajati. Pada kesempatan tersebut hadir Kader-kader PKS Rawajati, para simpatisan setia, dan yang paling berkesan acara tersebut juga dihadiri oleh dr. Diana (Istri Dr. Hidayat Nur Wahid, MA, ketua Fraksi PKS DPR RI). Pada kesempatan pertama acara dibuka dengan pembacaan Yasin dan Tahlil bersama masyarakat. Acara dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua DPRa PKS Rawajati Haris Fadhillah. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan setianya kepada PKS dalam melayani masyarakat. Di tengah-tengan sambutan, ada salah satu ibu-ibu yang berkata bahwa, "PKS emang perhatian". Karena memang masyarakat merasakan betul bentuk - bentuk perhatian PKS untuk masyarakat, baik berupa moril, materil, maupun religi. Dala

Followup Program "Nenangga", PKS Pancoran Bagikan Gentong untuk Warga

Gambar
Nenangga   perlu untuk sosialisasi, termasuk juga untuk menghapus gosip - gosip yang sedang ada di masyarakat. Nenangga menghasilkan kegunaan untuk diri sendiri dan juga bagi orang yang didatangi. Dalam proses nenangga , manusia harus saling berbagi dan menguntungkan.  Setelah menjalani program "nenangga" selama berbulan - bulan, kader - kader PKS mulai mengetahui kebutuhan yang urgent di masyarakat. Hal ini seperti yang dialami kader - kader PKS di wilayah RT013 RW06 Pancoran, masyarakat disana sangat membutuhkan  alat kebersihan. Problem yang terjadi adalah banyak sampah yang menumpuk, akibat tidak tersedianya tempat sampah  yang mencukupi ditambah jasa pengangkut sampah baru ada setiap 3-4 hari sekali.  Followup dari masalah tersebut adalah, PKS ranting Pancoran memberikan beberapa gentong sampah, sapu lidi dan pengki untuk wilayah RT013/RW06 Pancoran. Penyerahan gentong sampah ini dilaksanakan dalam serangkaian acara sosial PKS Pancoran. Gentong sampah ditaru

Kader PKS Menempuh 200 KM Untuk Mengisi Pengajian

Gambar
Angin Pagi berhempus di daerah Sipirok, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Sebenarnya ini sudah hari kedua saya berada di SUMUT. Libur beberapa minggu di Kampus saya manfaatkan untuk mengikuti sekaligus membantu kegiatan Abi selama berada di Sumatera Utara. Agenda Abi hari ini adalah mengikuti pembekalan Kader, Calon Anggota Legislatif DPRD dan DPR-RI dari Tapanuli Bagian Selatan. Abi sendiri adalah CALEG DPR-RI untuk daerah pemilihan SUMUT 2. Seluruh Kader dan CALEG pun mengikuti seluruh agenda dengan tertib dan antusias. Ini adalah hari ketiga dan hari terakhir dari agenda pembekalan CALEG. Ya, Abi sudah berada disini selama tiga hari. Saya menyusul menggantikan Staff Ahli Abi untuk membantu keperluan serta mendokumentasikan segala kegiatan yang Abi lakukan disini. Ada banyak kisah menarik yang saya alami selama menemani kegiatan Abi disini, tempat dimana Dakwah ini berhasil memenangkan seorang Kader Dakwah bernama Gatot Pujo Nugroho sebagai Gubernur. Salah sat

Ibu - Ibu PKS Dekat dengan Majelis Taklim

Gambar
Majelis taklim merupakan sarana bagi kaum perempuan untuk meningkatkan pengetahuan sekaligus sebagai ajang memperkuat tali silaturrahim. Itulah tema besar yang digunakan dalam acara besar Forum Kontak Majelis Taklim kecamatan Pancoran, yang bulan ini mengambil tempat di Majelis Taklim Al Mudzakaroh pimpinan Ustadzah Nur'aini RW02 Kalibata, Sabtu (12/10). "Sangat pantas memberikan apresiasi kepada kaum ibu yang selalu semangat dalam berdakwah dan rajin menebarkan kebaikan. Karena ibu-ibu yang hadir di majelis taklim ini adalah para pemberani dan pejuang sejati," kata Ustadzah Tryas Ambarwati, ketua forum silaturahim majelis taklim Pancoran. Tampak juga para ibu - ibu kader PKS yang selama ini memang rutin menghadiri acara forum kontak majelis taklim Pancoran. Pemerintah tidak bisa mencapai keberhasilan pembangunan tanpa partisipasi ibu-ibu majelis taklim. Ibu - ibu Majelis Taklim senantiasa bergelut dengan peningkatan kualitas sumberdaya manusia. Ustadzah Tryas Ambarwat

Malam Minggu, PKS Pengadegan Bakar Sate Masal untuk Anak Nongkrong

Gambar
Saat mendengar daging kambing, sudah terbayang aroma dan rasanya yang enak. Daging kambing memang mempunyai cita rasa yang nikmat, apalagi jika disajikan dengan cara dibakar (sate), tentunya akan menggugah selera makan. Sabtu kemarin (19/10) PKS ranting Pengadegan memenuhi harapan warga mengadakan acara Malam Keakraban dengan bakar sate bareng di pinggir jalan. Acara Malam Keakraban tersebut dihadiri oleh banyak warga dan juga anak nongkrong Pengadegan. Acara yang dimulai habis isya dan berakhir jelang tengah malam itu sangat meriah, semuanya melebur jadi satu. "We Are Pengadegan Brothers" , itulah semboyan mereka yang berarti seluruh warga Pengadegan adalah bersaudara. Dalam acara tersebut terlihat sekali tidak ada sekat antar warga,  mereka semua sama-sama bersatu menjadi satu keluarga, keluarga warga Pengadegan. Yang tua, yang muda, laki - laki maupun perempuan ikut bersama dalam acara keakraban itu. Dibuka oleh pembina Pengadegan Brothers, Bapak Abdul Majid,

Dikunjungi Bang Dayat, Warga Durentiga Berebut Salam

Gambar
Mantan Cagub DKI Jakarta, H. Hidayat Nur Wahid atau  warga lebih mengenalnya dengan sebuatan Bang Dayat. Bang Dayat mengunjungi daerah pinggiran kali Buncit RW05 Durentiga,  Jakarta Selatan pada Minggu (20/10/2013) pagi. Di daerah yang terkenal dengan langganan banjirnya ini, bang Dayat mendapat sambutan yang sangat meriah.  Bang Dayat datang  sekitar pukul 08.00 WIB, dengan mengenakan kemeja putih dan peci hitam khasnya, Bang Dayat menelusuri gang-gang sempit pinggir kali Buncit. Kehadiran Bang Dayat langsung disambut meriah oleh warga setempat. Warga, mulai dari ibu-ibu, bapak-bapak, hingga anak-anak, berebut salam dan berfoto bersama. "Ada Tokoh Nasional yang mau datang ke kampung kita," ujar salah seorang ibu sambil menggapai tangan bang Dayat. Semakin lama, warga pun semakin banyak yang datang. Jalan kampung pun menjadi kelihatan sempit dengan ramainya orang dan juga awak media. Tanpa basa basi dan rasa risih, Bang Dayat pun meninjau kondisi kali dari salah satu bur

Tokoh PKS Pancoran Serap Aspirasi Warga Empang Tiga

Gambar
Tokoh Muda Pancoran, Prima Kumara blusukan ke sejumlah rumah di RW08 Kalibata, daerah ini lebih terkenal dengan sebutan empang tiga.  Jalan masuknya beraspal namun tidak lebar, dengan beberapa polisi tidur selang puluhan meter. Warga Kalibata lebih kenal itu sebagai Jalan Empang Tiga, meski di ujung jalan masuk tertera tulisan Jalan Kalibata Timur. Pada 1970-an di daerah empang tiga masih  banyak dijumpai empang yang dikelilingi pepohonan bambu, rumahpun terbilang masih sedikit. Dari sekian banyak empang, ada satu empang yang bentuknya seperti segitiga dan di tengahnya ada gundukan tanah. Oleh karenanya walaupun jalan sudah berganti nama menjadi Jalan Kalibata Timur, orang masih lebih kenal dengan sebutan Jalan Empang Tiga. Malam itu (04/10), Bang Prima Kumara giliran mendatangi acara tahlilan bapak- bapak empang tiga yang dipimpin oleh H. Yusuf. Sekitar 40 orang hadir pada acara tahlilan tersebut, di akhir acara Bang Prima Kumara menyampaikan sambutannya. Alih - alih menyampaikan

Program "Idul Adha Berbagi" dari PKS Kalibata untuk Warga dan Anak Yatim

Gambar
Rabu (16/10) di mushola Darul Iman RT05 RW10 Kalibata, PKS kembali melakukan gelar program sosial, program ini bernama "Idul Adha Berbagi". Program ini diawali pada hari selasa (15/10) yaitu dengan melakukan pembagian daging kurban kepada para warga yang kurang mampu, kemudian dilanjutkan esok harinya dengan melakukan pembagian paket sekolah dan snack untuk anak - anak yatim.  Alhamdulillah, kali ini pengurus PKS ranting Kalibata bisa membagikannya untuk 40 anak yatim RT05 RW10. Turut menyaksikan acara pembagian ini adalah para pengurus musholla dan juga ibu-ibu majelis taklim. Sebelum acara pembagian bingkisan, terlebih dahulu kader PKS dan warga melakukan doa bersama. Selain untuk mensyiarkan hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1434 H, doa bersama dan santunan anak yatim juga bertujuan untuk meningkatkan serta membangun rasa kepedulian terhadap sesama anak bangsa, khususnya yang ada di daerah Kalibata kecamatan Pancoran. Pembagian daging kurban, doa bersama s

Bang Prima Sembelih Hewan Qurban di 3 Wilayah Jakarta Selatan

Gambar
Namanya sudah tidak asing bagi warga Pancoran, khususnya di kalangan anak mudanya. Beliau adalah enteprneur muda, pimpinan perusahaan properti dan pernah mendapat penghargaan dari   menteri perumahan. Namun dalam pergaulannya, beliau sangat rendah hati dan luwes bergaul dengan semua segmen masyarakat. Namun yang banyak orang tidak duga adalah, ternyata beliau juga “jago jagal”. Saat Hari Raya , dimana banyak orang mencari tukang jagal, Bang Prima yang usianya masih tergolong muda ini, sehabis sholat Idul Adha   sampai jam 11 siang, Bang Prima sudah menyembelih hewan qurban di tiga titik di wilayah Jakarta Selatan, yakni Kebon Baru, Pancoran dan Cikoko. Ternyata bukan kali ini saja, sejak kuliah beliau memang sudah dibiasakan dan dilatih oleh ayahandanya untuk berani menyembelih hewan qurban. Bapak dan juga   Ibunya merupakan tokoh di wilayah Pancoran, sehingga   saat Hari raya Qurban sering diminta oleh warga untuk menyembelih hewan qurban baik sapi maupun kambing, Prima sering diaj

DPC PKS Pancoran Terima 14 Sapi dan 43 Kambing Qurban dari Kader dan Warga

Gambar
DPC PKS kecamatan Pancoran merayakan hari Raya Idul Adha atau hari raya kurban dengan melakukan penyembelihan hewan kurban di Kantor DPC PKS Pancoran di Jalan Veteran Durentiga. Selain itu penyembelihan hewan Qurban juga dilakukan di sekretariat ranting – ranting PKS di setiap kelurahan dan juga di posRW – posRW PKS di seluruh kecamatan Pancoran. "Totalnya ada 14 sapi dan 43 ekor kambing   yang dsembelih untuk dibagikan ke masyarakat yang berada di kecamatan Pancoran," kata ketua DPC PKS Pancoran, Furqoni Yudhistira. Beliau mengatakan, penyembelihan hewan qurban oleh kader PKS Pancoran adalah agenda rutin dan  diadakan setiap perayaan hari raya qurban. "InsyaAllah ada sekitar seribuan   paket daging yang   akan dibagikan kepada semua masyarakat yang tinggal di wilayah kecamatan Pancoran," ujarnya. Beliau juga mengatakan hewan qurban tersebut berasal dari para kader PKS Pancoran dan juga para warga yang menitipkannya kepada PKS Pancoran. Untuk waktu